Karbohidrat merupakan salah satu zat yang terdapat pada makanan yang sangat dibutuhkan oleh tubuh. Karbohidrat yang dikonsumsi akan diproses oleh tubuh melalui mekanisme metabolisme menjadi energi. Tapi, kalau terlalu banyak dikonsumsi, zat ini malak akan membuat tubuh menjadi terasa lemas.
Karbohidrat banyak terkandung di dalam haban pokok makanan, seperti nasi, kentang, dan gandum. Bukan menjadi hal yang salah bila di setiap waktu makan, kita mengonsumsi ketiga jenis sumber karbohidrat tersebut.
Tapi, menjadi masalah bila ketika kita banyak mengonsumsinya, energi yang dikeluarkan sedikit. Pada akhirnya, tubuh akan lebih banyak menimbun lemak daripada menggunakannya. Walhasil, tubuh jadi lebih cepat gemuk.
Selain ketiga jenis bahan makanan yang kaya karbohidrat itu, ada salah satu jenis karbohidrat lagi yang perlu diwaspadai. Yaitu karbohidrat olahan (refined carbohydrate), seperti keripik, kerupuk, biskuit, roti, kue, dan mie instan.
Karbohidrat olahan ini meningkat pelepasan insulin yang bisa menurunkan kadar gula darah. Selain itu, makanan seperti ini juga mengakibatkan cepat merasa lapar sehingga dapat meningkatkan kecenderungan untuk ngemil. Kalau dituruti, maka kita cenderung lebih banyak mengonsumsi kalori, ketimbang nutrisi. Akibatnya, tubuh jadi lebih mudah melar.
//
Mewaspadai bahaya mengonsumsi karbohidrat olahan itu berarti akan membantu proses diet Counties menjadi lebih efektif. Bila merasa lapar dan ingin ngemil, usahakan memiliki bahan makanan yang kaya nutrisi, seperti buah dan salad dengan minyak zaitun atau olive oil murni. (County Food/Yudha Putra Kusuma)
